Lagi kangen banget dengerin lagu Bara dalam Takziyah dari Suara Persaudaraan. Nyari-nyari MP3nya kok ga nemu-nemu ya.... Mending lah, udah dapet lyricnya. Dinyanyiin sendiri aja.
Pernahkah engkau renungkan tentang
Hidup Rosululloh junjungan
Rela hidup dalam kesederhanaan
Pertahankan kehormatan
Lewati malam - malam yang kelam
Dalam keadaan lapar
Bersama segenap keluarganya
Tak dapatkan satupun makanan
Bahkan tak pernah menikmatinya
Dari atas meja makan
Tidur beralaskan tikar kasar
Terbuat dari kulit rerumputan
Hinga membekas pada punggungnya
Tak pernah kenyang di dalam hidupnya
Bahkan pernah tiga pernama
Tiada api menyala dirumahnya
Rosululloh junjungan kita
Rosulullah tauladan kita
Dialah uswah seluruh manusia
Paling bahagia hidupnya
Rosululloh junjungan kita
Rosululloh teladan kita
Qudwah umat manusia sedunia
Shalawat dan salam padanya
Di suatu saat pasca perang Hunain
Berkumpullah isteri - isterinya
Menuntut tambahan harta dunia
Yang tiada dimilikinya
Hingga kemudian hari mereka
Mendapat pelajaran dari Allah
Dengan turutnya ayat - ayat
Yang tertulis dalam Al-Qur'an
[33.28]
Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu:
Jika kamu sekalian mengingini kehidupan dunia dan perhiasannya, maka marilah supaya kuberikan kepadamu mut'ah
dan aku ceraikan kamu dengan cara yang baik.
[33.29]
Dan jika kamu sekalian menghendaki
(keridaan) Allah dan Rasul-Nya serta (kesenangan) di negeri akhirat, maka sesungguhnya Allah menyediakan bagi siapa yang berbuat baik di antaramu pahala yang besar.
Sekonyong - konyong mereka tersadar
Segera berpaling dari kelengahan
Terburu - buru untuk mengatakan
Allah dan Rosul, kampung akhirat pilihan
Damailah kembali seluruh kota
Musnah fitnah, gemuruh murka
Setelah satu bulan lamanya
Rosululloh bermuram durja
Hidup Rosululloh junjungan
Rela hidup dalam kesederhanaan
Pertahankan kehormatan
Lewati malam - malam yang kelam
Dalam keadaan lapar
Bersama segenap keluarganya
Tak dapatkan satupun makanan
Bahkan tak pernah menikmatinya
Dari atas meja makan
Tidur beralaskan tikar kasar
Terbuat dari kulit rerumputan
Hinga membekas pada punggungnya
Tak pernah kenyang di dalam hidupnya
Bahkan pernah tiga pernama
Tiada api menyala dirumahnya
Rosululloh junjungan kita
Rosulullah tauladan kita
Dialah uswah seluruh manusia
Paling bahagia hidupnya
Rosululloh junjungan kita
Rosululloh teladan kita
Qudwah umat manusia sedunia
Shalawat dan salam padanya
Di suatu saat pasca perang Hunain
Berkumpullah isteri - isterinya
Menuntut tambahan harta dunia
Yang tiada dimilikinya
Hingga kemudian hari mereka
Mendapat pelajaran dari Allah
Dengan turutnya ayat - ayat
Yang tertulis dalam Al-Qur'an
[33.28]
Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu:
Jika kamu sekalian mengingini kehidupan dunia dan perhiasannya, maka marilah supaya kuberikan kepadamu mut'ah
dan aku ceraikan kamu dengan cara yang baik.
[33.29]
Dan jika kamu sekalian menghendaki
(keridaan) Allah dan Rasul-Nya serta (kesenangan) di negeri akhirat, maka sesungguhnya Allah menyediakan bagi siapa yang berbuat baik di antaramu pahala yang besar.
Sekonyong - konyong mereka tersadar
Segera berpaling dari kelengahan
Terburu - buru untuk mengatakan
Allah dan Rosul, kampung akhirat pilihan
Damailah kembali seluruh kota
Musnah fitnah, gemuruh murka
Setelah satu bulan lamanya
Rosululloh bermuram durja
Dari dulu pertama denger lagu ini udah langsung jatuh hati, tambah kagum sama Rosul. Banyak banget pelajaran yang bisa dipetik, juga sejarah yang terkandung di dalam lagu ini. Keren pokoknya. Nyanyiinnya juga ga setengah-setengah, tambah lagi ga pake instrument apapun, tambah seneng and enak didenger.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar